Pernahkah anda sakit? tentu saja hampir kita semua pernah mengalami yang namanya sakit. Beberapa orang mungkin sedang sakit bahkan. Ada yang sakit pilek, batuk, pusing, diare, kadas, kurap, panu herpes, scabies. Ada juga sakit parah seperti kanker, stroke, gagal ginjal, paru-pari bocor, gagal jantung, diabetes akut.
Ketika kita sakit apakah kita merasa terganggu? tersiksa? ingin cepat sembuh? jawabannya tentu iya (kecuali orang-orang tertentu yang bahkan ingin sakit yang teramat sanagat). Oleh karena dorongan yang kuat dikarenakan rasa tersiksa maka kita mendatangi dokter, pengobatan alternatif, obat kimia, obat herbal bahkan sebagian dari kita ada juga yang meminta pertolongan seorang dukun.
Berbagai cara kita lakukan untuk mewujudkan satu kata yang sangat melegakan yakni Sehat. Akan tetapi, pernahkah kita merasa terganggu jika kita mempunyai penyakit hati? pernahkah kita meras risih sebagiamana risihnya kita ketika kita terkena penyakit jasad yang telah disebutkan di atas?. Sayangnya sebagian besar kita jarang atau bahkan tidak pernah terganggu dengan penyakit hati yang kita miliki.
Hal ini sering terjadi karena kita jarang melihat diri kita sendiri atau berefleksi tentang apakah kita mempunyai penyakit hati seperti iri, dengki, hasad, takabbur, ujub, riya' dan sum'ah. Kita bahkan sering memelihara penyakit hati dengan menikmatinya dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya coba kita ambil riya', ketika mempunyai penyakit hati riya' alias ingin mendapat pujian dari orang karena "keshalehan" kita dan berhasil mendapatkannya maka kita akan semakin terpacu untuk melakukan amalan-amalan untuk semakin dipuji alias semakin menikmati penyakit hati kita yang bernama riya' tersebut.
Dari penyakit-penyakit hati yang begitu beragam banyaknya, ada satu penyakita yang paling membuat Allah MARAH saking "menjijikannya" penyakit ini. Penyakit ini merupakan kejahatan pertama di alam semesta. Penyakit ini bukan penyakit korupsi, penyakit suap, penyakit aids, penyakit flu burung tetapi penyakit yang sangat dibeci oleh Tuhan semesta alam adalah penyakit SOMBONG.
Karena penyakit yang satu inilah iblis yang dulunya merupakan peliharan surga yang paling disayang, kini meruapakan makhluk yang paling dilaknat karena ia sombong merasa lebih baik dari Nabi Adam AS yang diciptakan dari tanah. Karena penyakit inilah Fir'aun yang memimpin suatu negri yang amat besar runtuh, mati ditenggelamkan di sungai. Karena penyakit inilah Qarun beserta harta berlimpahnya ditelan oleh bumi tiada tersisa. Karena penyakit inilah para penderitanya mendapat adzab Allah.
Kesombongan merupakan salah satu keagungan Allah, bahkan Dia berfirman bahwa kesombongan merupakan selendang-Nya, pakaian-Nya. Maka, tentu saja apabila kita sombong kemudian Allah marah karena hal itu seperti kita memakai "jubah"nya Allah. Oleh karena itu, mumpung sekarang kita masih diberi hidup di dalam sebuah bulan yang penuh rahmat ayo kita bersihkan diri kita dari penyakit yang bernama sombong ini.
Penyakit sombong itu tidak maian-main adzabnya. Dalam sebuah hadits yang berbunyi
عن عبد الله بن مسعود رضي الله عنه قال: قال رسول الله صلّى الله عليه وسلم:
“لا يدخل الجنة من كان في قلبه مثقال ذَرَّة من كِبْر. فقال رجل: إن الرجل
يحب أن يكون ثوبه حسناً، ونعله حسناً؟ فقال: إن الله جميل يحب الجمال.
الكبْر: بَطْر الحق، وغَمْط الناس” رواه مسلم
Dari ibnu mas’ud-semoga Allah meridhoinya- berkata : Rasulullah-shalawat dan salam untuknya- bersabda : “Tidak
akan masuk kedalam surga orang yang dihatinya ada kesombongan meskipun
seberat biji sawi. Lalu ada yang bertanya : sesungguhnya seseorang itu
sangat senang kepada baju dan sandal yang bagus ? maka beliau berkata :
sesungguhnya Allah Maha Indah dan mencintai keindahan. Sombong itu
adalah menolak kebenaran dan meremehkan manusia“. (HR Muslim)
Dalam hadits di atas terpampang dengan jelas bahwa orang yang sombong tidak akan masuk surga meskipun kesombongan yang ada di hatinya sebesar biji sawi sekalipun. Semoga dengan keberkahan Ramadhan dan hidayah dari Allah kita bisa terbebas dari penyakit yang amat dibenci oleh Allah ini. Amin. Wallahu a'lam
Posting Komentar