Tiba Di Tempat Ini Di Semester Terakhir Ini

  Alhamdulillah akhirnya aku kembali menginjakkan kaki di tempat ini. Tempat yang aku singgahi tiga tahun terakhir ini dan segera akan aku tinggalkan untuk menuju bagian bumi Allah yang lain sebagaimana tempat-tempat yang telah aku singgahi tempo waktu. Jika dilihat dari penampakan fisik tampak jelas tempat ini tidak mengalami perubahan kecuali sedikit dibanding 2 minggu yang lalau ketika aku meninggalkannya. Namun, perubahan signifikan yang aku rasakan ketika melihatnya melalui kacamata kenanganku akan tempat ini.
  Entah apa yang membuatku menjadi manusia yang BAPER padahal selama ini aku tidak pernah mempunyai keinginan untuk menjadi spesies ini :D. Ketika aku menata ulang file-file sejak kelas 10 aku menemukan berbagai macam barang yang membuat memoriku kembali ke satu hingga dua tahun yang lalu, diantaranya tiket kereta eksekutif pertama, tanggapan anak-anak Jiwandaru di Gunung Salak yang sangat membuatku bersemangat kembali (lebay..), hardcopy slide bu Etty yang berwarna dapet dari temen yang baik (masak?), kertas-kertas latihan IELTS, SAT, OSK, coretaan I-CARE 2016, dsb..
  Aku tahu bahwa semua siswa yang ada di tempat ini terutama Angkatanku AXIORA adalah teman terbaikku, mereka bersedia untuk dimintai pertolongan dan kamipun saling tolong meski tak dpat dipungkiri dalam perjalan kami selama kurang lebih 3 tahun ini terdapat beberapa konflik yang mungkin dapat diabaikan saja :D. 
  Di Semester terakhir ini aku nggak mau menyia-myiakan waktuku di tempat ini. Aku ingin berkarya dan mencipta serta meningkatkan kualitas diri ini yang masih jauh dari kata pantas untuk menyandang status akil meskipun biologis telah baligh. Sungguh malu diri ini jika dibandingkan Usamah bin Zaid yang dalam usia yang sama denganku telah memimpin pasukan untuk membela agama ini. 
  Tiada kata terlambat untuk memperbaiki diri bukan? oleh karena itu ayo perbaiki diri kita untuk menjadi pribadi-pribadi yang setidaknya menuju untuk menjadi pribadi para sahabat di zaman Rasulullah. Jika sudah demikina niscaya Islam akan tegak kembali memperoleh kejayaannya dan kehidupan di muka bumi ini akan menjadi sebaik-baiknya kehidupan tanpa ada kemaksiatan sedikitpun. Wallahu a'lam bi showwab.

Posting Komentar

Start typing and press Enter to search